-->

PENGOBATAN DENGAN TUMBUHAN ALAMI

1.        SAKIT KEPALA


Sakit kepala biasanya tidak berdiri sendiri artinya ada beberapa hal yang terkait dengan sakit kepala itu sendiri. Sakit kepala atau kebiasaan orang mengatakan pusing dapat dikarenakan :
a.       Kelelahan orang tersebut;
b.      Karena beratnya suatu masalah sehingga ada ketegangan;
c.       Kurang tidur, masuk angin, kepenatan mata, gangguan pencernaan, dsb. 

Perawatannya :

a.       Istirahat yang cukup, atau tidur yang teratur;
b.      Kamar atau rumah hendaknya mendukung, artinya bersih, serasi dan udara segar;
c.       Rendamlah kaki dengan air hangat agak beberapa saat. 

Pengobatannya :

a.       Satu jeruk nipis dan beberapa helai daunnya ditumbuk halus ditambah dengan minyak kelapa secukupnya untuk menggosok leher atau pelipis.
b.      Beberapa batang kangkung dengan daunnya bersihkan masukkan kedalam air yang mendidih beberapa saat jangan sampai terlalu masak dan pakailah untuk lalapan makan pagi dan sore. Kerjakan dua atau tiga hari biasanya akan lebih baik.
c.       Ambillah setengah gelas air teh yang agak kental ditambah dengan satu sendok teh air jeruk nipis dan satu sendok makan madu yang murni, seduh dan minumlah pagi dan sore hari. 

Cara lainnya :

a.       Kunir secukupnya;
b.      Gula jawa;
c.       Garam sedikit.
Kunir setelah diparut dan disaring, rebuslah sampai mendidih ditambah dengan gula jawa dan garam sedikit. Minumlah dua atau tiga kali sehari semalam.

Anjuran : istirahatlah yang cukup, makanlah yang bergizi, hindarkan beban pemikiran yang berta. Mendekatkan diri kepada Allah SWT.

2.        TEKANAN DARAH TINGGI


Jika seseorang tekanan darahnya diukur dengan tensimeter menunjukkan angak diatas 140 mm hg. Tekanan darah tinggi ada yang dengan tiba-tiba, walaupun beberapa saat atau beberapa hari dinyatakan normal. Tekanan darah tinggi yang dengan tiba-tiba ini dinamakan tekanan darah tinggi esensial. Sedangkan tekanan darah yang dapat diketahui penyebabnya dinamakan tekanan darah tinggi sekunder. 

Penyebabnya :

a.       Penyakit ginjal;
b.      Pemakaian obat kimiawi;
c.       Gangguan jantung;
d.      Karena faktor keturunan;
e.       Karena pengaruh lingkungan yang keras. 

Tanda-tanda awal :

a.       Selalu pusing dan sakit kepala;
b.      Rasa pegal-pegal dan tengkuk kaku;
c.       Limbung telinga berdenging;
d.      Berdebar-debar detak jantung terasa cepat.
Hipertensi yang kronis biasanya diikuti penyakit lain, seperti penyakit reumatik, kolesterol tinggi, kencing manis dan sebagainya. 

Perawatannya :

a.       Hindari ketegangan hidup;
b.      Pantang makan daging kambing, durian, apalagi alkohol;
c.       Hindarkan makanan yang asin, kopi dan merokok;
d.      Banyak-banyaklah makan sayuran dan buah-buahan. 

Pengobatannya :

a.       Ambillah daun seledri lima batang, bersihkan dengan air, tumbuk ditambah air satu gelas dan saringlah. Dapat diminum dua kali sehari, lakukan dua atau tiga hari.
b.      Ambillah lobak, parutlah dan disaring ambillah airnya dan dapat diminum pagi dan sore.
c.       Kunir diparut dan disaring diambil airnya dapat ditambah dengan gula jawa atau gula batu dengan madu lebah asli, minumlah pagi dan sore.
d.      Buah pace yang sudah masak diperas dan disaring airnya ditambah dengan madu, diminum pagi dan sore.

3.        DIARE


Penyakit ini mudah menular dengan cepat melalui makanan, minuman ataupun dengan air. Bahkan menjadi wabah yang hebat bila tidak segera ditangani dengan seksama. 

Tanda-tanda awal :

a.       Perut melilit-lilit, mual.
b.      Berak encer dan kekuning-kuningan.
c.       Suhu badan naik dapat pula turun (tidak stabil). 

Pengobatannya :

a.       Gula pasir 2 sendok makan garam dapur 1 sendok teh. Keduanya diseduh dan diminum pagi dan sore.
b.      Ambillah kunir yang sudah tua, bersihkan terus diparut dan disaring/diperas ditambah air sedikit dan garam dapur, dapat diminum pagi dan sore.
c.       Ambillah 5 lembar daun jambu klutuk/jambu biji, bersihkan direbus sampai mendidih dapat ditambah garam sedikit. Minumlah pagi dan sore. 

Perlu diperhatikan :

Biasakan minum air yang sudah dimasak, makanan dan minuman harus ditutup. Tempat sebaiknya bersih dari lalat, kecoak dan semut. Minumlah sebanyak-banyaknya sehingga badan kita tidak kekurangan cairan. Makanan perlu juga diperhatikan dengan seksama, jauhilah makanan yang keras-keras, pedas, panas dan terlalu dingin. Makan bubur dan banyak minum teh pahit.

4.        BIDURAN

kaligata

Biduran adalah penyakit yang menyerang seseorang karena daya tahan orang tersebut kurang kuat. Antara lain karena darah kotor, pencernaan yang kurang sempurna. Akibatnya disamping gatal-gatal juga bntik-bintik yang merata. Biduran atau dalam istilah medis disebut sebagai urtikaria ada yang berlangsung singkat (hanya sebentar) disebut sebagai urtikaria akut namun adapula yang berlangsung lama tak hilang-hilang atau hilang timbul disebut urtikaria kronik. Keduanya sama-sama menimbulkan gatal dan ketidaknyamanan sehingga harus diobati dengan tuntas. 

Anjuran :

a.       Minum jamu cuci darah;
b.      Memelihara kebersihan lingkungan, pakaian ataupun badan;
c.       Mengkonsumsi makanan yang bergizi;
d.      Menjaga badan jangan sampai kelelahan (diporsir). 

Pengobatan :

Ambillah kencur, asam dan kunir secukupnya. Bersihkan ketiganya dengan air, ditumbuk halus-halus ditambah minyak kelapa sedikit, oleskan dimana yang gatal-gatal sampai sembuh.

5.        BERI-BERI


Penyakit beri-beri disebabkab kurangnya vitamin yang dikonsumsi oleh penderita. Lebih-lebih vitamin B. Beri-beri ada 3 jenis, yaitu:
a.       Beri-beri kering: Beri-beri kering memiliki gejala kaki terasa tebal dan kesemutan pada anggota badan. Otot lelah dan kekuatannya berkurang. Tahap akhir, anggota badan layuh dan penderita berjalan seperti ayam. Sering sesak napas dan jantung berdebar-debar bila sedikit berkegiatan. Beri-beri merupakan penyakit yang mengerikan karenanya penderita penyakit ini bisa meninggal dunia.
b.      Beri-beri basah: Beri-beri basah memiliki ciri adanya pembengkakan dari kaki, tungkai bawah, lalu muka, dan bagian tubuh lain. Bila betis yang bengkak ditekan, terbentuk cekungan yang tak segera hilang dan terasa sakit.
c.       Beri-beri jantung: Sedangkan, beri-beri jantung ditandai rasa tekanan di ulu hati, sesak napas, dan berdebar-debar dalam menjalankan kegiatannya. Kelamaan, gejala ini muncul tanpa ada kegiatan, mendadak, dan langsung berat dan penderita bisa meninggal dalam waktu singkat. 

Tanda-tandanya :

a.       Penderita merasa berdebar-debar dan sering terkejut;
b.      Badan makin lama makin lemah;
c.       Kaki membengkak, kalau dipijat tidak dapat kembali;
d.      Dapat mengakibatkan lumpuh. 

Pengobatannya :

a.       Katul beras secukupnya dan daun remujung secukupya. Setelah keduanya dibersihkan/dicuci bersih-bersih direbus sampai masak dan dapat diminum dua atau tiga kali sehari.
b.      Memakan nasi beras merah yang masih baru dan banyak katulnya, minum/makan bubur kacang hijau banyak-banyak. 

Anjuran :

a.       Olahraga yang ringan-ringan;
b.      Perbanyak makan sayur mayor dan buah-buahan;
c.       Mengurangi garam dan asin-asin.

6.        BATUK


Batuk adalah penyakit yang memalukan, mengganggu bahkan mengurangi harga diri dalam penampilan kapan dan dimana saja. Ingat, batuk itu sendiri bukanlah penyakit melainkan hanya gejala. Artinya batuk tersebut apabila bersifat abnormal pasti ada penyakit yang mendasarinya. Untuk mengetahui penyebab batuk  kita juga harus tahu mengenai jenis-jenis batuk. 

Batuk dapat disebabkan :

a.       Kurang tidur;
b.      Masuk angin;
c.       Banyak berkendaraan;
d.      Udara kotor atau berdebu;
e.       Sesak nafas karena rokok. 

Pengobatannya :

a.       Air jeruk pecel dicampur dengan kecap terus diminum, lakukan sehari tiga kali sampai sembuh.
b.      Ambillah jeruk nipis dua biji, buah pala separo, cengkih dan daun sirih secukupnya. cuci bersih dan direbus dengan air secukupnya dapat ditambah dengan gula batu/gula aren. Setelah mendidih tunggu sampai dingin dapat diminum pagi-sore sampai sembuh.
c.       Ambillah buah apel dua atau tiga, campurlah dengan gula pasir dan siap untuk diminum sebagai obat. Selamat mencoba.

7.        BATUK BERDARAH


Batuk berdarah disebabkan karena radang paru-paru, sedang penyakit itu sendiri disebabkan oleh kuman-kuman tuberculosis. Penyakit ini mudah sekali menular, dapat dengan pakaian, bahkan melalui udara dari nafas orang/penderita langsung. 

Gejala awal :

a.       Terasa nafas sesak/sakit;
b.      Nafsu makan kurang;
c.       Batuk berlendir bahkan berdarah;
d.      Suhu badan naik sampai 41 derajat celcius lebih;
e.       Muka pucat dan berkeringat di malam hari. 

Seyogyanya :

a.       Istirahat yang cukup dan tenang;
b.      Bernafas di tempat yang segar dan bersih;
c.       Makan yang bergizi dan segar. 

Pengobatannya :

Ambillah kunir dan kencur secukupnya. bersihkan dengan air sesudah dikupas. Tumbuklah dengan halus, peraslah dan tambahlah air. Rebuslah sampai mendidih dapat ditambah dengan gula jawa atau gula batu, setelah dingin dapat diminum setengah gelas pagi dan sore. Minumlah berulang-ulang.

8.        TANGAN / KAKI BENGKAK


Bengkak baik kaki ataupun tangan dapat disebabkan karena benturan benda keras atuapun terkilir. Pembengkakan pergelangan kaki dan kaki adalah gejala yang relatif sering pada kebanyakan orang. Pembengkakan di kaki atau pergelangan kaki sendiri tidak mewakili penyakit melainkan gejala dari suatu penyakit yang mendasari.

Dapat diobati dengan :

a.       Kompreslah dengan air hangat, dipijit dengan hati-hati;
b.      Diolesi dengan minyak kelapa dipijit dengan hati-hati;
c.       Abu dapur yang masih hangat dibungkus dengan kain dan ditempelkan dan ditekan sampai terasa hangatnya. Lakukan berulang-ulang, kalau abunya sudah dingin dapat diganti dengan yang baru. Perlu diperhatikan bila bengkak tersebut karena jatuh diperkirakan patah tulang atau retak harus hati-hati bawalah ke ahlinya.

9.        PANU


Panu termasuk penyakit kulit yang ringan dan mudah menular. Penularan penyakit ini terutama dengan persinggungan, karena pakaian, handuk. Panu membuat penderita merasa rendah diri terutama kalau panu tersebut di wajah kita. Panu disebabkan semacam jamur atau cendawan yang pusat pertumbuhannya di sela paha atau di sela dada. 

Seyogyanya :

a.       Mandilah yang bersih dan teratur;
b.      Lingkungan harus bersih dan kena sinar matahari;
c.       Hindarilah pinjam meminjam pakaian, handuk kepada penderita penyakit panu. 

Pengobatannya :

a.       Ambillah lengkuas atau laos yang masih segar, tumbuklah halus-halus dapat ditambah dengan air sedikit dan gosokkan dimana panu tersebut tumbuh.
b.      Ambillah belerang dan ditumbuk halus, ditambah air jeruk nipis, garam sedikit dan gosokkan pagi dan sore yang teratur.
c.       Satu genggam daun ketepeng cina, sedikit kapur sirih dan belerang. Setelah semuanya dihaluskan ditambah air sedikit dapt dipakai sebagai obat gosok dimana panu itu tumbuh. Kerjakan dengan teratur sampai panu tersebut hilang dan sembuh.

10.    KADAS


Penyakit kadas disebut pula kadas-kudis, penyakit ini hampir seperti panu tetapi lebih sakit dan gatal, bahkan sampai kemerah-merahan. Penyakit ini tidak mau kompromi kalau sudah gatal-gatal, biasanya penderita ingin segera menggaruk-garuk untuk mengurangi gatal-gatal. 

Perlu diperhatikan :

a.       Jangan digaruk-garuk atau dikerik karena mudah sekali infeksi;
b.      Jangan pinjam meminjam pakaian kepada penderita penyakit kadas-kudis;
c.       Usahakan pakaian, tempat tidur dan lingkungan yang bersih dan terkena sinar matahari;
d.      Jangan mandi di kali/sungai atau pemandian umum yang airnya tercemar;
e.       Usaha makan makanan yang sehat dan bergizi. 

Pengobatan :

a.       Lengkuas/laos yang masih segar diiris-iris untuk menggosok-gosok sampai hilang rasa gatal tersebut;
b.      Belerang ditumbuk halus-halus tambah sedikit minyak kelapa, gosokkan pagi dan sore secara teratur sapai sembuh betul;
c.       Ambillah daun nongko londo (srikaya) beberapa lembar, ditumbuk sampai halus dicampur dengan air kapur sirih. Gosokkan dimana yang sakit terutama pada malam hari. Lakukan berulang-ulang;
d.      Ambillah brotowali panjang lima/enam cm dan minyak kelapa secukupnya. lembutkan dan diaduk sampai rata, dapat dipakai untuk mengobati dengan digosokkan/dioleskan berulang-ulang;
e.       Brotowali secukupnya direbus dengan air yang bersih, setelah mendidih didinginkan dapat diminum sebagai obat, supaya tidak terlalu pahit dapat dicampur dengan madu;
f.       Dapat pula dengan daun randu yang masih muda. Dibersihkan ditumbuk sampai halus dapat ditambah dengan sedikit garam dioleskan berulang-ulang sampai rata. 

Perlu diingat :

Kerjakan berulang-ulang pagi dan sore, karena penyakit ini harus telaten dan menghendaki perawatan yang berkesinambungan.

11.    ASMA


Asma adalah penyakit yang disebabkan karena gangguan pada alat pernafasan seperti tenggorokan bengkak atau berkerut, sehingga pernafasan terganggu atau sesak, bahkan nafas kadang-kadang tersengal-sengal. 

Asma dapat disebabkan oleh :

a.       Keturunan atau pembawaan sejak lahir;
b.      Lingkungan yang berdebu, asap dsb;
c.       Adanya organ tubuh yang terkait dengan pernafasan terganggu, jatuh terkilir atau syaraf yang tidak normal. 

Pengobatannya :

a.       Ramuan pertama : Daun kecubung dan bunganya dikeringkan dan dirajang dibuat seperti rokok klobot, kemudian dinyalakan seperti kita merokok, asapnya dihisap kuat-kuat berulang-ulang sampai sembuh. Perlu diingat, menghisap asap dari kecubung dapat menyebabkan mabuk hingga pingsan.
b.      Ramuan kedua : Nginang (memakan daun sirih) bahannya dua lembar daun sirih segar sedikit gambir dan ditambah dengan kapur sirih. Dilakukan pagi atau malam hari.

12.    ASMA PADA ANAK-ANAK


Batuk ini sangat menyiksa anak-anak, terutama pada malam hari. Penyebab asma pada anak dan orang dewasa memiliki persamaan, yaitu pembengkakan pada saluran pernapasan. Pembengkakan ini membuat saluran pernapasan menjadi sangat sensitif, memiliki tanda dan gejala dari batuk ringan atau napas sengau sampai gangguan serius pada pernapasan.

Beruntungnya, asma pada anak dapat diatasi, meskipun penyakit asma pada anak tidak dapat disembuhkan. Akan tapi kita masih dapat menjaga gejala tetap terkontrol dengan membuat perencanaan tertulis, mengamati, kunjungan rutin ke dokter dan membuat perubahan pengobatan jika diperlukan. Termasuk pengobatan alternatif atau tradisional. 

Pengobatannya :

8 atau 9 lembar daun sirih dan gula batu/gula aren seperlunya. Rebuslah dengan dua gelas air sampai mendidih. Dinginkan sampai hangat-hangat kuku lalu diminum pagi dan sore hari kurang lebih satu minggu.

13.    ALERGI


Alergi adalah penyakit yang disebabkan karena tidak cocoknya tubuh atau organ tubuh dengan lingkungan atau menu makanan yang dikonsumsi. Misalnya alergi dengan ikan bandeng atau ika asin atau sayuran tertentu yang menyebabkan gatal-gatal, bengkak, muntah-muntah ataupun batuk. Alergi atau hipersensitivitas tipe I (1 dari 4) adalah kegagalan kekebalan tubuh di mana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya imunogenik (antigenik) atau dikatakan orang yang bersangkutan bersifat atopik. Dengan kata lain, tubuh manusia bereaksi berlebihan terhadap lingkungan atau bahan-bahan yang oleh tubuh dianggap asing dan berbahaya, padahal sebenarnya tidak untuk orang-orang yang tidak bersifat atopik. Bahan-bahan yang menyebabkan hipersensitivitas tersebut disebut alergen. 

Pengobatannya :

a.       Makan telur puyuh tiga sampai lima butir sehari;
b.      9 lembar daun sirih dan 2 potong daun bengkle. Kedua bahan ditumbuk halus dan ditambah sedikit minyak kayu putih, oleskan pada bagian yang sakit. Hindarkan makanan datau tempat yang menjadi penyebab alergi tersebut.

14.    DIABETES / KENCING MANIS


Diabetes ialah penyakit gula atau kencing manis. Penyakit ini mengakibatkan kelemahan penderitanya, bahkan memungkinkan penderita tidak mempunyai keturunan. 

Tanda-tandanya :

a.       Badan lemah, mengantuk;
b.      Badan merasa pegal, linu dan tidak menentu;
c.       Buang air seni tidak lancar;
d.      Kalau luka sulit sembuh. 

Anjuran :

a.       Pantangan makan-makanan gula, daging, garam dan minuman yang beralkohol;
b.      Olahraga ringan yang teratur;
c.       Makanan yang banyak mengandung sayur-sayuran. 

Pengobatannya :

a.       Ambillah daun salam secukupnya, cucilah dengan air bersih. Rebuslah sampai mendidih, saringlah dengan kain kalau sudah dingin dapat diminum pagi dan sore.
b.      Ambillah terong jawa (yang bulat-bulat) pakailah untuk lalapan dengan nasi. Makanlah pagi dan sore berulang-ulang.
c.       Biji mauni dikeringkan dan digoreng tanpa minyak (goring sangan) tumbuklah halus-halus, bubuknya dapat dibuat minuman sebagai ganti kopi. Lakukan pagi dan sore secara teratur.
d.      Petai cina (kemetir/melandingan) bijinya yang masih muda dapat dipakai sebagai lalapan makan. Lakukan siang dan sore yang teratur sampai sembuh.
e.       Kentang direbus garam, setelah maska dapat dimakan sebagai gantinya nasi. Lakukan berulang-ulang agar sembuh total.

15.    KANKER


Kanker dalam hal ini dapat disambung pengertiannya dengan tumor. Tumor ialah sel yang tumbuh diluar kendali, dalam hal ini ada tumor yang wajar, atau benjolan yang tetap tidak berkembang. Yang istilah kedokteran disebut tumor jinak. Kalau benjolan tersebut berkembang dan tidak terkendali dan hal ini dapat tumbuh dimana saja maka akan merusak sel yang lain, menurut ilmu kedokteran dinamakan tumor ganas, yang lazim disebut kanker. Kanker ini dapat tumbuh dimana saja, seperti di leher, hidung, mulut, bahkan di usus ataupun di hulu jantung. 

Tanda-tanda :

a.       Luka atau radang yang tak kunjung sembuh;
b.      Pendarahan yang tidak normal;
c.       Tonjolan pada buah dada, atau di tempat lain;
d.      Nafsu makan yang terganggu, begitu pula pencernaan. 

Anjuran pada penderita :

a.       Makanlah sayuran dan buah-buahan yang banyak;
b.      Mandilah dengan teratur dan bersih;
c.       Jangan berperasaan negative tetapi mendekatkan kepada-Nya. 

Pengobatannya :

a.       Ambillah daun, bunganya kemladean (benalu), cucilah dengan air bersih dan rebus dengan air kurang lebih 3 gelas, sampai mendidih. Setelah dingin dapat diminum dengan ditambah madu lebah murni.
b.      Ambillah daun cermai muda, daun papaya yang masih muda, daun belimbing muda. Ukurannya sebanding tiga genggam tangan. Setelah dicuci bersih rebuslah dengan air kurang lebih 3 gelas setelah mendidih dan didinginkan dapat diminum dengan ditambah dengan madu asli secukupnya.sekali minum setengah gelas pagi dan sore.
c.       Wortel yang masih segar diparut dan disaring dapat ditambah dengan madu murni.
d.      Kalau tak terdapat bahan-bahan tersebut paling tidak dapat meminum madu murni pagi dan sore/malam, setiap minum satu sendok makan. Cobalah semoga lekas sembuh.

16.    LUKA BAKAR


Luka bakar adalah sejenis cedera pada daging atau kulit yang disebabkan oleh panas, listrik, zat kimia, gesekan, atau radiasi. Luka bakar yang hanya mempengaruhi kulit bagian luar dikenal sebagai luka bakar superfisial atau derajat I. Bila cedera menembus beberapa lapisan di bawahnya, hal ini disebut luka bakar sebagian lapisan kulit atau derajat II. Pada Luka bakar yang mengenai seluruh lapisan kulit atau derajat III, cedera meluas ke seluruh lapisan kulit. Sedangkan luka bakar derajat IV melibatkan cedera ke jaringan yang lebih dalam, seperti otot atau tulang.

Kalau ada dari kita yang terkena luka akibat api atau luka bakar, maka perlu pertolongan yang pertama antara lain :
a.       Ambillah putih telur kocok-kocoklah sampai berbuih dan dapat dioleskan yang kena luka bakar tersebut.
b.      Buah papaya muda kita bersihkan, dan diparut untuk boreh atau dibalutkan pada luka tersebut.
c.       Kapur sirih dan minyak kelapa secukupnya diaduk dapat dipakai untuk mengobati luka tersebut.

17.    PENYAKIT JANTUNG


Penyakit jantung karena rasa yang tertekan yang mendalam perasaan yang tergoncang, terlampau payah/lelah. 

Gejala umum :

a.       Muka kelihatan pucat;
b.      Tangan dan kaki merasa dingin;
c.       Dada merasa sesak seketika;
d.      Jantung terasa kejang dan ngeri
Kadang-kadang terasa juga pada punggung, lengan dan bahu. 

Anjuran :

a.       Baringkanlah penderita dengan baik-baik, longgarkanlah pakaian yang ketat;
b.      Usaplah dadanya yang sakit dan kakinya dengan botol yang diisi dengan air panas;
c.       Selimutilah dengan kain yang tebal. 

Cara pengobatannya :

Ambillah tiga batang wortel yang masih segar, cucilah dengan air bersih, untuk diparut. Peras dan saring ambil airnya. Beri dua sendok makan madu murni, campurkan dan diminum. Lakukanlah tiga kali sehari sampai sembuh.

18.    AMANDEL


Radang amandel (bahasa Inggris: tonsillitis) adalah infeksi pada amandel yang kadang mengakibatkan sakit tenggorokan dan demam. Secara klinis peradangan ini ada yang akut (baru), ditandai dengan nyeri menelan (odinofagi), dan tidak jarang disertai demam. Sedangkan yang sudah menahun biasanya tidak nyeri menelan, tetapi jika ukurannya cukup besar (hipertrofi) akan menyebabkan kesulitan menelan (disfagia). 

Gejala penyakit amandel sebagai berikut :

a.       Rasa sakit waktu menelan makanan;
b.      Badan merasa lemah dan lelah;
c.       Suara berubah menjadi parau kadang sulit untuk berbicara;
d.      Lidah berselaput, nafas berbau;
e.       Demam dan suhu badan naik. 

Pengobatan :

Ambillah daun kumis kucing tiga seperempat genggam. Cucilah sampai bersih, resbuslah dengan tiga gelas air dan tinggalkan separo dari rebusan itu. Saring dan masukkan dalam gelas, minumkan tiga kali secara rutin setengah gelas sampai sembuh.

19.    PERUT KEMBUNG


Perut kembung terjadi ketika terdapat gas yang berlebihan pada saluran pencernaan yaitu pada lambung dan usus. Timbulnya gas yang berlebihan itu memiliki banyak penyebab, mengetahui penyebabnya akan mempermudah bagi kita untuk mengatasi perut kembung yang sedang dialami.

Gas (flatus) dihasilkan oleh lambung dan usus akibat proses pemecahan makanan menjadi energi. Secara normal semua orang akan membuang gas limbah tersebut melalui kentut, beberapa orang mungkin lebih sering kentut dari yang lain. By the way, sudah berapa kali Anda kentut hari ini?? Apakah jumlah kentut Anda itu normal?? –tidak perlu dijawab :D- Patokan normal buang gas (kentut) ini yaitu antara 6 sampai 20 kali per hari.

Apabila terdapat kelebihan gas pada lambung atau usus bagian atas, maka dapat mengakibatkan perut kembung, terasa begah dan sendawa yang berlebihan. Sedangkan kelebihan gas pada bagian usus yang lebih rendah dapat juga mengakibatkan perut kembung dan meningkatnya frekuensi kentut. Kelebihan gas dari salah satu lokasi usus dapat menyebabkan kram atau sakit perut, melilit, dan seringkali tanpa pola yang jelas.

Perut kembung dapat disebabkan antara lain karena : kehujanan, terlalu lama berendam di air, maag kambuh. 

Penyembuhannya :

a.       Ambillah 2 lembar dau papaya yang masih muda dan garam secukupnya. daun papaya ditumbuk sampai halus, diberi air seperlunya lalu diperas. Air perasan diberi garam, diaduk rata lalu diminum.
b.      Siapkan gula batu secukupnya, perasan air jeruk nipis, air teh panas. Semua bahan dicampur jadi satu diaduk rata. Diminum sekali habis dalam keadaan hangat.

20.    HAID


Menstruasi atau haid atau datang bulan adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau LH-Progesteron. Periode ini penting dalam hal reproduksi. Pada manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan antara usia remaja sampai menopause. Selain manusia, periode ini hanya terjadi pada primata-primata besar, sementara binatang-binatang menyusui lainnya mengalami siklus estrus.

Pada wanita siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini berlaku umum, tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama, kadang-kadang siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya, menstruasi rata-rata terjadi 5 hari, kadang-kadang menstruasi juga dapat terjadi sekitar 2 hari sampai 7 hari paling lama 15 hari. Jika darah keluar lebih dari 15 hari maka itu termasuk darah penyakit. Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah 10mL hingga 80mL per hari tetapi biasanya dengan rata-rata 35mL per harinya.

Jika datang bulan terasa sakit dan perut terasa mules, maka dapat diobat dengan ramuan sebagai berikut. Ambillah 1 potong gambir, 3 lembar daun sirih dan 10 gram kunyit. Semua bahan ditumbuk jadi satu, diperas hingga didapat airnya ½ gelas lalu diminum pagi hari.

21.    JERAWAT


Jerawat dikarenakan beberapa hal sebagai berikut :

a.       Makan yang mengandung lemak;
b.      Kurang tidur/istirahat;
c.       Karena debu/sinar matahari;
d.      Pikiran tertekan/rindu. 

Gejala umum :

a.       Ada benjolan kecil pada wajah;
b.      Rasa sakit, kadang terasa gatal dan nyeri. 

Penyembuhannya :

a.       Tepung beras seperempat liter;
b.      Tepung pati bengkoang/besusu 2 ons;
c.       Kayu mesui/kayu manis seperempat ons;
d.      Kencur seperempat ons, klabet satu sendok teh;
e.       Buah pinang 2 biji, adas satu sendok teh. 

Caranya :

a.       Tepung beras dan tepung bengkoang dicampur;
b.      Kayu mesui, kayu manis, kencur, biji pinang, adas dan klabet dikeringkan, disangan, digiling menjadi tepung;
c.       Hasil campuran tepung beras dan tepung bengkoang campurkan kembali dengan hasil tepung bumbu (b) maka akan mendapatkan hasil tepung siap dipakai sebagai obat. 

Pemakaian :

Bedak tersebut ambillah kira-kira 2 sendok teh dicampurdengan 3 sendok teh air, kemudian dioleskan di wajah sebelum tidur, lakukan beberapa kali niscaya jerawat anda akan sembuh dan wajah tampak berseri.

22.    RADANG PARU-PARU


Radang paru-paru atau pneumonia adalah kondisi inflamasi pada paru utamanya mempengaruhi kantung-kantung udara mikroskopik yang dikenal sebagai alveolus. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri dan lebih jarang mikroorganisme lainnya, obat-obatan tertentu, dan kondisi lain seperti penyakit autoimun.

Gejala khasnya meliputi batuk, nyeri dada, demam, dan kesulitan bernapas. Alat diagnostik mencakup rontgen dan pengambilan kultur dari sputum. Vaksin untuk mencegah jenis pneumonia tertentu kini sudah tersedia. Pengobatan yang dilakukan bergantung pada penyebab dasarnya. Dugaan pneumonia bakterial diobati dengan antibiotik. Jika pneumonianya parah, penderita biasanya dirujuk ke rumah sakit. Radang paru-paru biasanya menyerang yang kebetulan berpenyakit salesma/bronchitis, lebih-lebih musim dingin. 

Pengobatannya :

a.       Ambillah daun patikan kerbau satu genggam. Cuci bersih dan digodog dengan tiga gelas air, setelah mendidih angkatlah dan setelah dingin dapat diminum, minumlah pagi dan sore setengah gelas.
b.      Ambillah daun belimbing/kalau ada buahnya lima biji, diparut dan diambil airnya dapat ditambah dengan madu secukupnya untuk diminum pagi dan sore, sampai sembuh.

23.    ANTI INFLAMASI / PERADANGAN


Radang (bahasa Inggris: inflammation) adalah respon dari suatu organisme terhadap patogen dan alterasi mekanis dalam jaringan, berupa rangkaian reaksi yang terjadi pada tempat jaringan yang mengalami cedera, seperti karena terbakar, atau terinfeksi. Radang atau inflamasi adalah satu dari respon utama sistem kekebalan terhadap infeksi dan iritasi. Inflamasi distimulasi oleh faktor kimia (histamin, bradikinin, serotonin, leukotrien, dan prostaglandin) yang dilepaskan oleh sel yang berperan sebagai mediator radang di dalam sistem kekebalan untuk melindungi jaringan sekitar dari penyebaran infeksi.
Penyakit radang sering terjadi pada bagian tenggorokan, paru-paru, usus, tonsil (amandel), kulit dll. 

Bahan dan cara pembuatan :

50 gram kunir mangga ½ sendok teh adas, 3 biji cengkeh yang kering, gula merah secukupnya. 

Cara membuatnya :

Kunir dicuci bersih dan diiris tipis kemudian direbus dengan bahan lain dan air 4 gelas selama ¼ jam. 

Diminum :

a.       Untuk pencegahan 1 gelas tiap hari;

b.      Untuk penyembuhan penyakit diminum 3 kali sehari pagi, siang dan sore.

0 Response to "PENGOBATAN DENGAN TUMBUHAN ALAMI"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel